CARAPANDANG.COM- Kabinet Keamanan Israel bakal membahas fase terbaru dari gencatan senjata Gaza pada Senin (17/2/2025). Hal itu dilakukan usai kunjungan dari Menlu AS Marco Rubio di Israel. Sementara PM Israel Benjamin Netanyahu juga telah menunjukkan sikap bersatu dengan AS. Diketahui, Rubio berada di Israel dalam perjalanan pertamanya ke Timur Tengah sebagai menteri di bawah Presiden Donald Trump. Ia dijadwalkan berangkat ke Arab Saudi pada hari ini.
"Hamas tidak dapat terus menjadi pasukan militer atau pemerintah. Mereka harus disingkirkan," terang Rubio tentang kelompok bersenjata Palestina tersebut, dikutip dari kantor berita AFP. Berdiri di sampingnya, Netanyahu mengatakan kedua sekutu memiliki strategi bersama, dan menekankan kembalinya perang jika semua sandera yang masih ditahan oleh Hamas di Gaza tidak dibebaskan.
Komentar itu muncul sehari setelah Hamas membebaskan tiga sandera Israel dengan imbalan 369 tahanan Palestina.
Atau pertukaran keenam berdasarkan kesepakatan gencatan senjata, yang dimediasi oleh Amerika Serikat bersama dengan Qatar dan Mesir. Namun sebelumnya Israel dan Hamas saling menuduh telah melanggar gencatan senjata, dan semakin menambah ketegangan pada kesepakatan itu ketika ada usulan Trump yang dikecam luas untuk mengambil alih kendali Gaza yang hancur merelokasi lebih dari dua juta penduduknya. "Kami membahas visi berani Trump untuk masa depan Gaza dan akan bekerja untuk memastikan visi itu menjadi kenyataan," jelas Netanyahu.
Diketahui, awal bulan ini Trump menyatakan pada Netanyahu yang berkunjung ke AS bahwa perlu dilakukan pemindahan warga Gaza ke Yordania atau Mesir. Trump telah menyarankan wilayah pesisir itu dapat dikembangkan kembali menjadi "Riviera Timur Tengah". Washington mengatakan, pihaknya terbuka terhadap usulan alternatif dari pemerintah Arab, tetapi Rubio menegaskan untuk saat ini, satu-satunya rencana adalah rencana Trump.
Akan tetapi, Arab Saudi dan negara-negara Arab lainnya telah menolak usulannya, dan sebaliknya mendukung seperti halnya sebagian besar masyarakat internasional yakni pembentukan negara Palestina di samping Israel. Presiden Mesir Abdel Fattah al-Sisi pada Minggu mengatakan pembentukan negara Palestina adalah "satu-satunya jaminan" perdamaian Timur Tengah yang langgeng. Setelah mengunjungi Arab Saudi, Rubio juga akan melakukan perjalanan ke Uni Emirat Arab.
Kabinet Israel Bahas Fase Baru Usai Kunjungan Menlu AS
Kabinet Keamanan Israel bakal membahas fase terbaru dari gencatan senjata Gaza