SHARE

carapandang.com | Putin

CARAPANDANG - Presiden Rusia Vladimir Putin pada Senin (3/3/2023) menandatangani sebuah dekrit yang menciptakan dana khusus untuk mendukung tentara yang berperang di Ukraina dan keluarga mereka.

Rusia jarang memberikan perkiraan kerugiannya dalam operasi militernya yang diluncurkan pada Februari 2022, di mana militernya menghadapi serangkaian kemunduran.

Keputusan yang mendukung "Pembela Tanah Air" diterbitkan di situs web resmi pemerintah.

Menurut dekrit tersebut, langkah-langkah tersebut "ditujukan untuk memastikan kehidupan yang layak" bagi tentara yang terlibat dalam serangan Ukraina, dan untuk pasangan serta anak-anak mereka.

Adapun, Putin telah mengumumkan tindakan dukungan tersebut di Majelis Federal pada 21 Februari, hampir setahun setelah dia mengirim pasukannya ke Ukraina.

"Tugas kita adalah untuk mendukung keluarga yang kehilangan orang yang mereka cintai dan membantu mereka membesarkan anak-anak mereka dan memberi mereka pendidikan dan pekerjaan," kata Putin, dikutip AFP.

Dana tersebut harus "membawa bantuan yang ditargetkan dan dipersonalisasi kepada keluarga pejuang yang gugur, serta veteran operasi militer khusus," katanya.

Pada perkembangan lain, Kepala kelompok paramiliter pro-Moskow Wagner Group, Yevgeny Prigozhin, mengatakan pasukannya telah mengibarkan bendera Rusia di atas gedung administrasi Bakhmut, mengeklaim kontrol 'sah' atas kota itu.

Dalam sebuah video di Telegram, Prigozhin mengatakan, "Dari segi hukum, Bakhmut telah diambil. Musuh terkonsentrasi di bagian barat."

Analis militer Ukraina Oleh Zhdanov mengatakan pasukan Kyiv telah memukul mundur 25 serangan musuh, tetapi mengakui bahwa pasukan Rusia telah merebut pabrik logam Azom.

"Musuh menyerang pusat kota dari utara, timur dan selatan dan mencoba untuk menguasai kota secara penuh," kata Zhdanov dalam sebuah video di YouTube.




Tags
SHARE