SHARE

Ilustrasi : Helikopter dikerahkan untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan di Muara Medak, Bayung Lencir, Musi Banyuasin, Sumatera Selatan (istimewa)

Pada tahun tersebut, mayoritas lahan di daerah Sumatera Selatan yang masuk dalam daerah siaga bencana karhutla basah karena intensitas hujan tinggi.

Sedangkan tahun ini daerah-daerah tersebut mengalami kondisi cuaca yang tidak menentu bisa dikatakan lahan menjadi cenderung kering.

"Musim peralihan kadang kering juga kadang basah karena hujan. Bila terjadi hujan titik panas berkurang," ujarnya.

Meskipun demikian sejauh ini, pihaknya menganggap karhutla Sumsel masih bisa diatasi dengan baik berkat kerja sama tim satuan tugas (satgas) dilapangan dan dengan didukung peralatan dan perlengkapan yang mumpuni.

Seperti penyiraman udara atau water bombing yang dilakukan menggunakan helikopter difokuskan ke sejumlah daerah langganan karhutla seperti OKI, Ogan Ilir, Muara Enim, PALI, Banyuasin dan Musi Rawas.

Halaman :